Jumat, 18 November 2016

JUAL TELUR BEBEK MENTAH ATAU TELUR ASIN?

Judul ini sebuah pertanyaan. Karena beberapa waktu yang lalu saya mencoba bantu peternak promosi telur bebek hasil ternaknya. Ada beberapa tanggapan dari calon pembeli. Dari tukang pembuat telur asin, tukang martabak, sampai tukang pembuat kue.

Mereka keberatan atas penawaran telur bebek mentah saya. Yang paling sering harganya kemahalan. Lalu, ukurannya yang beda-beda. Ada yang besar dan ada yang kecil. Sedangkan mereka, para pembeli itu, maunya telur yang ukuran besar semua. Tentu dengan harga yang sekecil-kecilnya.

Sedangkan dari tukang pembuat kue pesan hanya kuning telurnya saja. Tentu saja ini saya tolak.

Karena tidak kesesuaian harga antara saya dengan calon pembeli, dan juga tidak bisa saya untuk memaksa bebek untuk bertelur dengan ukuran yang besar semua (kecuali pantat bebek di pasang cetakan telur biar telur yang keluar rata ukurannya) maka supaya telur tidak membusuk saya buat telur asin saja sendiri. Saya pasarkan sendiri. Langsung ke pembeli, yaitu ibu rumah tangga. Mereka tanpa pilih-pilih ukuran telur. Mereka tanpa tawar harga serendah-rendahnya. Mereka senang-senang saja membeli. Saya pun senang menjualnya. Saya titipkan ke tukang sayur keliling, warung rumahan. Ah, kenapa mereka calon pembeli yang juga pedagang itu tidak seperti ibu-ibu rumah tangga. Kalau mau mengerti, untung kami hanya ratusan perak. Bukan ribuan. Apalagi jutaan. Jadi, janganlah menawar terlalu sadis.

Kalau Anda mau pesan telur bebek mentah (belum asin), bisa juga telur asin mentah yang belum di rebus, atau kalau yang mau sudah direbus matang juga bisa. Di wilayah Tangerang sms/wa 081802288178.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar